Foto : Ratusan pelajar Madrasah Di Ngawi mengikuti beragam lomba di sawah berlumpur (Ari/GSINews.Net).
NGAWI.GSINews.Net – Memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-74, ratusan pelajar Madrasah Di Ngawi mengikuti beragam lomba di sawah berlumpur, meskipun kotor mereka antusias berlomba, mulai dari tarik tambang hingga menangkap bebek, selain mengikis radikalisme sejak dini, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenalkan siswa dengan dunia pertanian.
Ratusan pelajar Madrasah Ibtidaiyah Negeri 8 Ngawi, dengan riang menuju persawahan Desa Tempuran Kecamatan Paron, sebanyak 255 Murid Sekolah Islam dari kelas satu hingga enam, kemudian mengikuti berbagai lomba di sawah berlumpur milik petani desa setempat, yang hendak ditanami padi.
Meskipun tubuhnya basah dan pakaiannya kotor oleh lumpur, para pelajar nampak antusias mengikuti lomba tarik tambang dan lomba menangkap bebek, aktivitas unik memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Ke-74 tersebut, juga menjadi hiburan bagi warga setempat, bagi pelajar mengikuti lomba di sawah berlumpur relatif berat tapi menyenangkan.
Dengan bermain tanah dan air, para guru berharap semangat nasionalisme tumbuh dan berkembang dalam pemikiran para muridnya, sehingga bisa menjauhkan dari paham radikalisme yang disebarkan oleh organisasi terlarang, selain itu mereka berharap para pelajar lebih mencintai dunia pertanian, yang merupakan tulang punggung ekonomi warga pedesaaan.
Selain menggelar lomba di sawah berlumpur, sekolah madrasah ini juga menggelar lomba permainan tradisional dan keagamaan di dalam lingkungan sekolahnya.