Foto : Pemerintah Desa Glinggang dan Smk Pgri 2 Ponorogo melakukan MOU terkait pengolahan limbah yang ada di Desa Glinggang (Tim Lip/GSINews.Net).
PONOROGO.GSINews.Net – Untuk mewujudkan Desa Glinggang sebagai Desa Budaya dan tujuan wisata desa nantinya. Pemerintah Desa Glinggang tidak hanya mempersiapakan seni budaya dan ke arifan lokal desa saja sebagai desa tujuan wisata, sebagai desa budaya nanti, Desa Glinggang harus memberikan suasana desa yang nyaman, sejuk, rapi dan bersih. Dan untuk mewujudkan Desa Glinggang yang rapi, bersih dan nyaman ini, Pemerintah Desa Glinggang telah menggandeng Smk Pgri 2 Ponorogo dalam pengelolaan dan pengolahan limbah yang ada di Desa Glinggang baik limbah plastik maupun organik nantinya.
Lembaga tersebut, yaitu Pemerintah Desa Glinggang dan Smk Pgri 2 Ponorogo melakukan MOU terkait pengolahan limbah yang ada di Desa Glinggang, pada kesempatan tersebut secara simbolis Kepala Sekolah Smk Pgri 2 Ponorogo Syamhudi Arifin menyerahkan sepasang tempat pembuangan sampah sementara atau tps untuk Pemerintahan Desa Glinggang, yaitu tps untuk sampah organik dan sampah plastik.
Pada kesempatan tersebut Kepala Sekolah Smk Pgri 2 Ponorogo menjelaskan, bahwa kerjasama pihak sekolah dengan Pemerintah Desa Glinggang ini sebagai wujud kepedulian dari pihak sekolah terhadap permasalahan sampah yang saat ini yang belum terpecahkan, terutama sampah-sampah yang ada di sekitar lingkungan, dengan kerjasama ini Ia berharap, permasalahan sampah yang ada di desa nanti bisa di atasi, dan sampah yang ada nanti bisa di olah kembali, yang hasil akhirnya bisa menambah nilai ekonomis bagi masyarkat desa, dan yang kedua dengan adanya kerjasama ini di harapakan kompetensi para siswa akan meningkat, dan yang terpenting para siswa bisa tahu bagaimana berbakti dan mengabdi kepada masyarakta nantinya.
Sementara itu terkait kerjasama tersebut, Kepala Desa Glinggang menjelaskan bahwa dengan adanya kerjasama terkait pengolahan limbah ini nanti. Desa Glinggang akan menjadi desa yang bersih, rapi dan nyaman, dan dari kerjasama ini di harapkan tidak hanya memiliki suasana desa yang bersih dan rapi saja, namun dari hasil sampah-sampah yang akan di olah nanti bisa menghasilakan sampah yang tidak berguna menjadi sampah yang mempunyai nilai jual, sehingga dari sampah ini masyarakatpun nanti akan merasakan dampak peningkatan ekonomi mereka.